Saat Relax dan Memanjakan Diri di Herbs Spa – Prapanca (Surabaya)

Sunday, February 28, 2016

Saat Relax dan Memanjakan Diri di Herbs Spa – Prapanca (Surabaya)
[Sponsored Post]

Huwaaa padahal nyoba spa-nya udah kelewat2 bulan lebih! Baru posting sekarang hiyaaa~ Apa daya, ide dan hutang postingan selalu banyak tapi selalu nggak punya cukup banyak waktu. Entahlah, sejak menetap di rumah hidupku tak se-fleksibel dulu. Hiks.

Well, setelah sneak peek bareng temen-temen blogger Surabaya, daku akhirnya mempergunakan voucher senilai 150 ribu itu menjelang acara meet up dengan Moeslemates Surabaya. Alasannya jelas, agar terlihat lebih fresh dan memukau di pertemuan pertama. #hasek

Nongkrong Murah Meriah di Alas Godong – Jagir Wonokromo (Surabaya)

Friday, February 26, 2016

Nongkrong Murah Meriah di Alas Godong – Jagir Wonokromo (Surabaya)

Sebagai anak (yang ngaku-ngaku) gaul Surabaya, aku lumayan hafal tempat nongkrong yang kini menjamur di Surabaya. Ya secara, eyke kan follower para foodies hits Surabaya. Sebut aja Inijie, Laura Angelia, Amanda Kohar, dan sederet nama lainnya yang kondang di Instagram. Aku pun udah beberapa kali mengunjungi kafe/resto yang mereka review, di antaranya yakni Carpentier Kitchen dan Pipe & Barrel.

Dan selama ini kalo aku kulineran ke tempat-tempat high end macam itu… cuma sama Muffin! Kalo pun nggak sama Muffin, ya sama temen-temen blogger. #hiyaaa Gak pernah sekalipun ama yang lain. :3 Bukan karena aku nggak mau ajak-ajak, ya tapi karena hanya orang macam Muffin yang mampu bayar because he’s a working man. Lah temen-temenku lainnya masih pada kuliah, tau lah ya level keuangannya seperti apa. :v

Random Talks After “Nonton Bareng I am Hope”

Tuesday, February 23, 2016

Random Talks After “Nonton Bareng I am Hope”

Sebenernya aku posting beginian cuma karena gagal move on. Iyah, gagal move on dengan aneka peristiwa sewaktu nobar I am Hope kemarin. Sekaligus gagal move on dari Fachri Albar yang OH EM JIII. *kesambet* Apalagi aku ini tipikal orang yang kalo punya uneg-uneg kudu dikelarin. Kalo nggak, ya kerjaan lain bisa kesendat. ._.

Jadi aku bakal ngomong random soal film I am Hope, keseruan acara, sampe fakta dan bocoran-bocoran ngehe lainnya. Penting nggak sih? Ya penting laaah. Dibaca yah. Baca yuksss…

I am Hope: Dedicated to All Cancer Warriors & Survivors

Sunday, February 21, 2016

I am Hope: Dedicated to All Cancer Warriors & Survivors

“Gue belum puas melihat dunia!”
“Emang ada yang puas?”
*

Apa jadinya kalo vonis kanker dijatuhkan pada diri kita? Ya, kematian yang begitu dekat rasanya. Selanjutnya hati dan pikiran kita berkecamuk, memikirkan mimpi-mimpi yang belum sempat kita raih dengan sisa waktu yang ada. Kalo itu yang terjadi padaku, mungkin aku bakal ribut karena belum mampu membahagiakan oran tua, belum sempat jadi sarjana, belum traveling sini-situ, bahkan.. belum sempat ketemu + duet bareng Kurt Schneider. LOL.

Tapi… apakah setiap orang yang divonis kanker selalu cepat berpulang?

Prewed Story: Tentang Undang-Mengundang

Wednesday, February 17, 2016

Prewed Story: Tentang Undang-Mengundang

Waduh, judulnya sekilas mirip Undang-Undang Dasar 45 *lol Well, akhir-akhir ini #PrewedStory isinya kebanyakan curhat yess. Ya maklumin zizt, calon manten sesekali butuh mengeluarkan uneg-uneg untuk menjaga kewarasan. Daripada dipendem aja eh lama-lama jadi gila. Batal nikah dong? :v

Yap, kali ini temanya adalah undangan. Ada dua aspek yang mau aku bahas di sini, yakni kebiasaan orang Indonesia nanyain undangan dan sikapnya ketika nggak diundang ke suatu acara. Sekalian mau menegaskan sih, di sini aku cuma berbagi dari sudut pandangku ya. Jadi kalo ada yang berbeda pendapat tentu akan aku hargai, asal nggak memaksakan kehendak tersebut padaku.