Memo-Labilia Marshanda

Thursday, July 31, 2014


Beberapa waktu lalu santer diberitakan bahwa Marshanda tak lagi mengenakan hijabnya di foto profil akun berbagai social medianya. Beragam reaksi pengguna dunia maya pun ramai menghiasi fanpage Marshanda di Facebook. Banyak yang menghujat, ada pula yang mendukung bahkan tak sedikit yang malah berkomentar tidak penting. Aku sendiri yang mendapatkan kabarnya langsung fresh from the oven (karena hanya berselang 3 jam setelah diuploadnya foto-foto tak berhijab) pun ikut tercengang. Marshanda yang di mataku telah melalui perubahan dengan baik… betapa cepatnya terjungkir 180 derajat.

Ah.. wanita yang belum genap berusia 25 tahun itu, membuat perubahan kontroversial di tengah semaraknya bulan suci Ramadhan. Bulan yang harusnya membuat umat lebih dekat pada Rabb-nya.

Kalo Jodoh, Takkan Kemana

Friday, July 25, 2014


Eaaa, masih ingat dengan postinganku yang berjudul BaladaKetemu Idola? Sempet loh jadi popular post nomer satuku sampai akhirnya harus tergerser di posisi kedua oleh postingan yang kuikutkan GA *yang pada endingnya aku gak terdaftar sebagai peserta….ngenes! T^T

Okey, berhubung kemarin adalah tanggal 22 Juli yang tidak akan aku kaitkan dengan hasil pilpres ataupun skandal lepas hijabnya Marshanda, aku bakal cerita mengenai hadiah ulang tahun terindahku pada usia ketujuh belas. ^^

Thanksgiving for 19th

Monday, July 21, 2014


“HBD Kawaann… barakallah fii umriik. :D”
“Ika, selamat ulang tahun… semoga barokah usianya, dimudahkan jalan menuju cita-cita, selalu dalam lindungan Allah. :))”
“Happy birthday Ika… Semoga makin menjadi insan yang lebih baik di bulan yang penuh barokah ini dan tetap langgeng terus hehe”
Ucapan dan doa dari kawan, kerabat, dan orang terdekat terus membanjiri inbox sms, chat BBM, serta social media. Aku senang sekali mendapat ucapan sebegitu banyaknya karena hal itu menandakan masih ada yang peduli dengan ulang tahunku meskipun berkat reminder social media. :D Soalnya ada loh, ada orang yang kuharapkan tapi belum pernah sekalipun memberikan ucapan untukku padahal jelas-jelas ia sedang online! (╯҂ ‵□′)╯

Wishing List of Receh untuk Buku

Thursday, July 17, 2014


By the way, aku ikutan challenge ‘Receh untuk Buku’ di blog-nya Maya Floria Yasmin. Lumayan lho, challenge ini memberiku solusi mengenai belanja buku yang sudah tidak ada lagi anggarannya semenjak kuliah. Dulu sewaktu masih SMP, aku punya penghasilan 50 ribu per semester tiap kali dapat peringkat. Saat SMA meski tak punya peringkat, aku masih punya sisa-sisa dikit lah dari uang saku ditambah penghasilan dari jualan bross saat kelas sebelas. Nah, setelah lulus aku pun jadi kere maksimal. -_- Gak pernah nambah koleksi baruuu, hiks.

Tak ada persyaratan khusus untuk mengikuti challenge ini. Yang terpenting hanyalah menabung. Karena untuk sebagian orang (yang kebanyakan boros kayak saya :D) menabung itu perkara yang sulit, cara nabungnya diganti dengan mengumpulkan uang recehan yang ada. Misal habis belanja di In**mart kembaliannya berupa receh, nah masukin saja ke celengan. Atau pas nyapu sore-sore di rumah nemu duit recehan, boleh juga. Dijamin makin rajin bersih-bersih rumah. :p

Dilla, Semangat Berbagi di Usia Muda


Sekilas bila dilihat, nampak biasa saja. Wajah polos tanpa make up dan jilbab yang membalut kepalanya tidak dililit aneh-aneh. Pakaiannya juga senantiasa bersahaja. Begitulah penampilan mahasiswi jurusan kebidanan Universitas Airlangga ini sehari-hari. Tapi siapa kira di balik kesederhanaannya, ia menyimpan hati seluas samudera.

Mahasiswa yang tidak tinggal bersama orang tua atau kos, kebanyakan dicap hidup serba pas-pasan. Begitupun dengan Dilla yang dijatah uang saku per bulan secukupnya. Namun baginya itu bukanlah alasan untuk pantang berbagi. Mahasiswa boleh saja kere, tapi untuk berbagi maupun bersedekah tak perlu menunggu tua dan kaya.